Desa pagendingan kecamatan galis kabupaten pamekasan adalah desa yang terdiri atas lima dusun,Diantaranya: Dusun masjid,Dusun batu ampar.Dusun arsoji,Dusun sumber selatan,Dusun sumber utara,Dimana desa ini dipimpin oleh ibu Rahmawati selaku kepala desa. Kondisi desa pagendingan saat ini dalam keadaan aman dan tentram,Sedangkan secara umum masyarakatnya adalah petani,Secara khusus desa ini juga dikenal dengan kampung santri. Oleh karena itu kepala desa pagendingan ini mengharapkan desa berkembang dan maju,aman dan kondusif,Menjadi masyarakat yang berkembang dalam sektor pendidikan,khususnya para pemuda dan pemudi diera milenial.
Pada tanggal 21 November 2023 desa pagendingan ini kedatangan peserta P2M dari kampus IDIA Al-Amien Prenduan,Harapan kepala desa dengan kedatangan mahasiswa P2M masyarakat atau pemuda dan pemudi desa pagendingan dapat lebih berkembang dalam sektor ekonomi maupun sektor pendidikan. Madrasah diniyah miftahul qidam adalah salah satu lembaga pendidikan yang ada didesa pagendingan kecamatan galis kabupaten pamekasan, Dimana dimadrasah tersebut banyak siswa dan siswi yang suka dalam menghafal Al-qur’an,Hanya saja dimadrasah tersebut kurang dari segi metode dalam memudahkan siswa siswinya dalam menghafal,Sehingga peserta P2M memberikan ide atau solusi dalam memudahkan para siswa dan siswi madrasah diniyah miftahul qidam dalam menghafal Al-qur’an yaitu dengan mengusulkan kepada kepala sekolah untuk menggunakan metode Al-Watr dalam menghafal.
Pengertian metode “AL-WATR” Menurut Penulis Al-Watr diambil dari dua kata yaitu: Waktu dan Target,Maka disingkat menjadi: WATR Ditambah Al menjadi AL-WATR = Khusus (Ma’rifat).
WAKTU: Menyiapkan waktu yang akan dipakai dalam membuat hafalan baru. (komitmen) Dalam hal ini akan menyiapkan waktu 30 menit. TARGET: Menyiapkan target yang akan dicapai. Dalam hal ini 1 halaman yang akan diselesaikan.
Ustadz Muhammad Rifki As’ari selaku kepala sekolah sangat berterima kasih atas bantuan ide yang diberikan oleh peserta P2M,Beliau mengatakan bahwa bantuan ide yang diberikan oleh peserta P2M sangatlah penting dan berguna untuk para siswa yang menghafal Al-qur’an,Beliau berharap para siswa di madrasah diniyah miftahul qidam menjadi siswa-siswi yang cinta terhadap Al-qur’an dan penghafal Al-qur’an. Pemuda dan pemudi penghafal al-qur’an adalah sebuah kebanggan bagi kedua orang tua,desa dan negara.