LP2M UNIA Prenduan – 5 Dosen Universitas Al-Amien Prenduan kembali menunjukkan eksistensinya di kancah Internasional. Adapun ke-5 Dosen itu adalah Andri Sutrisno, M.Ag. (Dosen Prodi AFI), Luthfatul Qibtiyah (Dosen PBA), Uswatun Hasanah, M.A. (Dosen PBA), Dewi Nurhayati, M.Pd. (Dosen PBA), Sitti Khodijah, M.Kom.I. (Dosen BPI). Kali ini, ke-5 Dosen tersebut lolos artikel penelitiannya dan berhak mengikuti serta menjadi pembicara di Internasional Conference on Moslem Society and Thought (IC-Must) yang dilaksanakan oleh Fakultas Ushuluddin dan Filsafat Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya. Acara Konferensi Internasional ini berlangsung selama 2 hari (Hari, Selasa-Rabu. Tanggal 25-26 Juni 2024).
IC-Must merupakan Konferensi Internasional yang sangat bergengsi di kancah Internasional. Dimana pada tahun ini (2024), diikuti sebanyak 107 peserta dari berbagaimacam Perguruan Tinggi di Indonesia dan Asia Tenggara. Selain itu juga, Universitas Al-Amien menjadi Partner pelaksanaan Konferensi Internasional ini. Yang juga terlibat aktif untuk menjadi Co-Host dalam pelaksanaan Konferensi Internasional di UINSA Surabaya.
Melalui Konferensi Internasional ini, UNIA Prenduan melaksanakan MoU (Memorandum of Understanding) dengan UINSA Surabaya sebagai bagian dari bentuk kolaborasi dan kerja sama antar perguruan tinggi serta dapat mengimplementasikan pada Tri Dharma Perguruan Tinggi (Pendidikan, Penelitian dan PkM) bagi Dosen dan Mahasiswa.
Pengalaman dan Tantangan
Adapun ke-5 judul yang di presentasikan oleh para dosen UNIA Prenduan Sebagai berikut:
- Andri Sutrisno, M.Ag. (Gender Reform Pesantren Leadership in Madura: From Patriarchal Domination to Matriarchy)
- Luthfatul Qibtiyah, M.Pd. (Studi Sufisme Perspektif Gender: Peran dan Pengalaman Rabiah Al-Adawiyah dalam Tradisi Sufi)
- Uswatun Hasanah, M.A. (Tirakat as Strengthening the Relationship between Parents and Children)
- Dewi Nurhayati, M.Pd. (The Concept of Teacher and Student According to Zarnuji in the Book of Ta’limul Muta’allim)
- Sitti Khodijah, M.Kom.I. (Strengthening Socio-Cultural Values in Nyabis Kyai Tradition in Pekamban Village, Pragaan Sumenep, Madura).
Menurut Andri (Nama Sapaannya), keterlibatannya dalam forum Konferensi Internasional ini memberikan sebuah kesan dan pengalaman yang sangat berharga. Apalagi, ia dapat berjumpa dan berdiskusi dengan seluruh presenter tentang tema-tema Islamic Studies. “Tentunya hal ini membutuhkan tenaga ekstra untuk mempersiapkan dan bisa tampil secara maksimal agar mudah dipahami oleh para peserta”. Ungkap Laki-laki yang sekaligus menjadi Ketua LP2M UNIA Prenduan. Hal ini juga diungkapkan oleh Luthfah (Nama Sapaannya), “Dimana saya berlatih bahasa Inggris dan merancang materi agar mudah dipahami oleh para audiens”. Ungkap perempuan yang juga menjadi Sekretaris LP2M UNIA Prenduan. Selain itu juga, Dr. Encung, M.Fil.I. juga merasa tertantang untuk menjadi moderator dalam Konferensi Internasional ini. “Dengan mempersiapkan secara maksimal agar bisa memberikan yang baik”. Ungkapnya.
Sampaikan Terima Kasih dan Harapan
Usai mengikuti Konferensi Internasional, Uswatun Hasanah, M.A., menyampaikan rasa terima kasih kepada Para Kyai, Rektor beserta civitas academika Universitas Al-Amien Prenduan juga tidak lupa kepada Tim Panitia Penyelenggara Konferensi Internasional Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UINSA Surabaya beserta rekan-rekan Kampus kolega yakni Universitas Al-Hikmah Indonesia, Universitas Qomaruddin Gresik, Universitas Kiai Abdullah Faqih Gresik dan Institut Al Fitrah Surabaya serta seluruh peserta Konferensi, yang telah memberikan dukungan, kritik, saran, bimbingan serta kerja sama dalam mensukseskan IC-Must di UINSA Surabaya. Semoga menjadi tambahan amal ibadah dan dapat meningkatkan kualitas diri sehingga dapat bermanfaat bagi Kampus tercita dan masyarakat. Amien…
Selain itu juga, Dewi Nurhayati, M.Pd. dan Sitti Khodijah, M.Kom.I. menyampaikan harapan, melalui konferensi ini, dapat menjadi penyemangat bagi semua dosen, akademisi dan steakholders untuk selalu berkarya untuk meningkatkan mutu pendidikan perguruan tinggi secara khusus di Universitas Al-Amien dan di berbagaimacam perguruan tinggi di Indonesia dalam rangka bentuk pengabdian kepada Negera ini.