Prenduan, Sumenep — Menutup akhir tahun 2025 dengan penuh kebanggaan, salah satu dosen Universitas Al-Amien Prenduan berhasil menorehkan prestasi akademik tingkat Nasional dengan dinyatakan lolos penerima Hibah Penelitian MORA The AIR Funds yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia yang bekerjasama dengan LPDP Kementerian Keuangan.
Link Pengumuman: https://drive.google.com/file/d/1YDvcq621yPO8AkZE9l2ddNah-CaaZyKO/view?usp=sharing
Keberhasilan ini menjadi Kado Istimewa Akhir Tahun bagi almamater tercinta Universitas Al-Amien Prenduan, sekaligus menegaskan komitmen sivitas akademika dalam mengembangkan riset yang bermutu, relevan, dan berkontribusi nyata bagi pengembangan keilmuan serta masyarakat.
Adapun judul penelitian yang berhasil memperoleh pendanaan nasional tersebut adalah: “Manuskrip Ulama Pasuruan: Sumber Kearifan Intelektual Lokal Dan Identitas Keagamaan Di Indonesia”.
Penelitian ini dinilai memiliki kebaruan (novelty), relevansi kebijakan, serta kontribusi akademik yang kuat dalam mendukung penguatan riset berbasis nilai-nilai keislaman, kebangsaan, dan pengembangan masyarakat, sejalan dengan visi besar Kementerian Agama dan arah pengembangan perguruan tinggi keagamaan Islam.
Dalam keterangannya, Andri Sutrisno, M.Ag. sebagai Dosen Aqidah Filsafat Islam Fakultas Dakwah dan Ushuluddin sekaligus sebagai penerima hibah menyampaikan rasa syukur dan terima kasih yang mendalam kepada almamater tercinta Universitas Al-Amien Prenduan.
“Capaian ini saya persembahkan sebagai bentuk terima kasih dan cinta kepada almamater tercinta Universitas Al-Amien Prenduan. Dukungan institusi, kultur akademik pesantren, serta semangat keilmuan yang terus ditanamkan menjadi energi utama dalam proses pengajuan hingga lolosnya hibah penelitian Nasional ini,” ungkapnya Dosen yang menjabat Ketua LP2M UNIA Prenduan Ini.
Ia juga menegaskan bahwa keberhasilan ini bukan semata capaian personal, melainkan prestasi kolektif dan kolaboratif antar perguruan tinggi dan Ma’had Aly yang mencerminkan kualitas dan potensi dosen Universitas Al-Amien Prenduan di level Nasional.
Pencapaian ini diharapkan dapat: Memperkuat reputasi akademik Institusi, Mendorong peningkatan budaya riset dosen, serta menjadi inspirasi bagi sivitas akademika untuk terus berprestasi dalam bidang penelitian dan publikasi ilmiah.
Dengan lolosnya hibah MORA The AIR Funds ini, Universitas Al-Amien Prenduan kembali menegaskan posisinya sebagai perguruan tinggi yang aktif berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan Riset Nasional, sekaligus konsisten mengintegrasikan nilai akademik, keislaman, dan pengabdian kepada masyarakat.