Prenduan – “Tentukan arahmu, maka Allah akan bantu!” seruan lantang Prof. KH. Abdul Somad, Lc., D.E.S.A., Ph.D., menggema di Masjid Jami’ TMI Putra, Senin pagi (21/7). Di hadapan ribuan santri Al-Amien Prenduan salah satunya Mahasiswa UNIA Prenduan. Ustadz yang akrab disapa UAS itu memantik semangat belajar para santri lewat kuliah subuh bertema Kunci Sukses Belajar di Pondok Pesantren.
Sejak usai tahajud, area Masjid Jami’ TMI Putra sudah dipadati santriwan dan santriwati dengan penuh antusias. Tidak hanya karena penasaran ingin mendengar langsung tausiah UAS, tapi juga haus akan motivasi untuk menguatkan langkah dalam menuntut ilmu.
“Kalau tidak serius, kamu akan merugikan diri sendiri, orang lain, dan kedua orang tuamu,” tegas UAS. Beliau menekankan lima kunci sukses: menentukan arah dan target, bersungguh-sungguh, menjadikan kebahagiaan orang tua sebagai cita-cita utama, tidak berjalan sendiri, serta menjadikan do’a sebagai senjata orang beriman.
Sebagai mahasiswa Ma’had UNIA Prenduan, momen ini bukan hanya pengingat, tapi juga pembakar semangat. Cerita perjuangan UAS dalam menempuh pendidikan di luar negeri pun membuat suasana semakin hidup.
Kuliah subuh ini tak sekadar rutinitas harian. Bagi kami, mahasiswa Ma’had, kehadiran UAS jadi momen recharge iman dan tekad. Ucapannya menguatkan niat kami untuk terus istiqamah di jalan ilmu, walau banyak tantangan menghadang.
Kehadiran UAS dalam kuliah subuh kali ini meninggalkan kesan mendalam bagi para santri dan mahasiswa Ma’had UNIA Prenduan. Tausiah yang disampaikan bukan sekadar wejangan, melainkan suntikan energi untuk tetap teguh di jalan pencarian ilmu. Di tengah rutinitas pesantren yang padat, kuliah subuh ini jadi alarm penyadar bahwa belajar di pondok bukan sekadar menuntut ilmu, tapi juga perjuangan membahagiakan orang tua dan menjadi pribadi tangguh.